Transesophageal Echocardiogram (TEE): Apa, Kapan, Bagaimana, dan Mengapa?

20 Agustus 2025 3 min read
Oleh: dr. Herenda Medishita Herman Prasetya, Sp.JP, Subsp. Eko (K), FIHA
Transesophageal Echocardiogram (TEE)


Apa Itu TEE?

Transesophageal Echocardiogram (TEE) adalah pemeriksaan ultrasonografi jantung dengan memasukkan probe fleksibel bertransduser melalui kerongkongan. Ini memungkinkan gambaran jantung yang jauh lebih jelas karena posisinya sangat dekat dengan organ tersebut, tanpa hambatan dari tulang dada atau jaringan paru—beda dengan ekokardiogram transthorakal (TTE) yang dilakukan dari luar dada.


Indikasi & Manfaat

Dokter biasanya merekomendasikan TEE ketika pencitraan jantung yang lebih detail dibutuhkan, seperti untuk:

  • Katup jantung, termasuk mendeteksi kelainan atau prostetik yang rusak
  • Deteksi trombus di atrium kiri atau appendage
  • Endokarditis, aneurisma, diseksi aorta, tumor jantung, atau kelainan struktural asap (ASD/PFO)
  • Panduan operasi jantung atau prosedur intervensi seperti kardioversi atau kateterisasi

Prosedur TEE - Sebelum, Saat, dan Setelah

Sebelum Tindakan:

  • Puasa sekitar 6 jam (atau sesuai instruksi dokter)
  • Diskusi tentang kondisi kerongkongan, alergi obat, atau obat antikoagulan

Saat Tindakan:

  • Pasien diberi sedatif ringan dan anestesi lokal untuk tenggorokan
  • Probe dimasukkan melalui mulut ke esofagus, dan gambar jantung ditampilkan di monitor
  • Prosedur berlangsung sekitar 15–90 menit, tergantung kondisi

Setelah Tindakan:

  • Pemulihan dari sedasi dan penghapusan efek anestesi lokal
  • Tenggorokan mungkin terasa nyeri ringan hingga beberapa hari

Keunggulan TEE vs TTE

TEE memberikan citra jantung yang lebih tajam dan bebas hambatan fisik (tulang, paru, jaringan lemak), sehingga sangat berguna saat TTE memberikan hasil kurang optimal, misalnya pada pasien obesitas atau COPD.

Risiko dan Kontraindikasi

Risiko umum TEE meliputi:

  • Cedera esofagus (pendarahan atau perforasi—jarang)
  • Reaksi terhadap sedatif (nausea, gangguan pernapasan)
  • Aritmia atau masalah tekanan darah ringan
  • Ketidaknyamanan tenggorokan

Kesimpulan

TEE adalah alat diagnostik yang sangat berharga dalam kardiologi modern. Dengan kemampuan memberikan citra jantung yang lebih detail, TEE membantu dokter menyusun diagnosis lebih tepat dan merencanakan intervensi medis yang optimal. Meskipun prosedurnya semi-invasif dan membawa sedikit risiko, manfaat kliniknya umumnya jauh lebih besar dari potensi bahayanya.
Jika dokter merekomendasikan TEE, penting untuk memahami proses, manfaat, dan risikonya agar bisa berdiskusi lebih baik untuk kenyamanan dan keselamatan Anda.


 

Hubungi Kami

Untuk informasi & buat janji temu Dokter

Tags
dr. Herenda Medishita Herman Prasetya, Sp.JP, Subsp. Eko (K), FIHA
Jantung dan Pembuluh Darah Lihat jadwal
Loading data...