News
Mitos Seputar Nyeri Pinggang, Punggung, dan Saraf Kejepit
02 Jul 2024Operasi di bagian tulang punggung disebut-sebut bisa menyebabkan kelumpuhan. Benarkah demikian?
Low back pain, atau nyeri punggung bawah, adalah rasa nyeri di daerah pinggang atau tulang punggung bagian bawah yang mungkin menjalar hingga ke bokong dan paha. Tak jarang, kondisi ini juga berefek pada rasa nyeri di kaki, sehingga dapat mengganggu keseharian penderitanya. Simak ulasan tentang kondisi ini, mulai dari gejala, penyebab, hingga cara mengatasinya, dalam kelanjutan artikel berikut.
Gejala nyeri punggung bawah pada setiap individu bisa berbeda-beda. Namun umumnya, pengelompokan tingkat gejala ini dapat dilihat dari waktu kemunculannya. Ketika terjadi secara tiba-tiba, misalkan saat sedang berolahraga atau mengangkat beban, gejalanya disebut tingkat akut (acute). Sementara apabila gejala nyeri punggung bawah sudah berlangsung selama lebih dari tiga bulan, ini dianggap tingkat kronis (chronic).
Berikut adalah beragam gejala yang mengindikasikan nyeri punggung bawah:
Nyeri atau pegal di area punggung bawah
Nyeri yang terasa tajam atau menusuk-nusuk area bokong
Pegal atau nyeri yang menyebar hingga ke area bokong atau bagian belakang kaki
Nyeri berlebihan yang timbul pada waktu tertentu (seperti menjelang menstruasi)
Pegal atau nyeri yang memburuk setelah berdiri atau duduk terlalu lama
Nyeri yang tiba-tiba datang setelah mengangkat benda berat
Punggung bawah terasa tidak nyaman pada posisi tertentu (seperti saat membungkuk atau berjongkok)
Rasa nyeri atau kurang nyaman di punggung bawah dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti:
Terkilir. Terkilir karena mengangkat sesuatu yang terlalu berat atau dengan cara yang salah merupakan penyebab paling umum dari nyeri punggung bawah. Akibatnya adalah cedera pada otot, tendon, atau ligamen yang kemudian menimbulkan rasa nyeri di area punggung bawah. Selain itu, terkilir juga mungkin dipicu oleh aktivitas memutar tubuh atau membungkuk.
Fraktur tulang belakang. Lumbar atau tulang-tulang belakang bagian bawah dapat mengalami keretakan atau patah karena kecelakaan. Kondisi tertentu, seperti osteoporosis atau spondylolysis, juga bisa meningkatkan risiko patah tulang. Semua situasi ini dapat mengakibatkan nyeri punggung bagian bawah.
Masalah diskus. Diskus (cakram) tulang belakang memiliki tugas utama sebagai bantalan di antara tulang belakang. Karena kesalahan gerak atau mengangkat beban yang terlalu berat, bagian tersebut dapat menonjol dari posisinya di tulang belakang dan menekan saraf di sekitarnya, sehingga terjadilah saraf terjepit. Masalah diskus lainnya adalah hernia diskus (diskus yang robek) atau penyakit diskus degeneratif (akibat pertambahan usia).
Masalah struktur tulang. Kelainan pada struktur tulang, seperti stenosis (penyempitan kanal tulang belakang), skoliosis lumbal (kelengkungan tulang ke arah samping), atau spondylolisthesis (pergeseran tulang belakang), juga dapat menjadi salah satu penyebab lower back pain.
Artritis. Artritis atau pembengkakan dan nyeri pada satu atau lebih sendi di punggung bawah juga bisa menyebabkan lower back pain.
Penyakit atau kondisi tertentu. Beberapa penyakit yang tidak terjadi di area punggung bawah juga bisa menjadi pemicu nyeri punggung bawah, seperti infeksi, beberapa jenis kanker, peradangan kronis seperti fibromyalgia, menstruasi, atau hamil trimester kedua dan ketiga.
Untuk mengatasi nyeri punggung bawah, pasien mungkin memerlukan pengobatan yang berbeda-beda dan tergantung dengan kondisinya. Beberapa opsi mengatasi low back pain adalah:
Konsumsi obat. Metode pertama ini biasanya diberikan kepada pasien dengan kondisi nyeri punggung bawah yang ringan. Dokter akan meresepkan obat-obatan pereda nyeri, seperti asetaminofen, ibuprofen, atau naproxen. Selain itu, dokter juga mungkin memberikan resep berupa krim pereda nyeri yang dapat membantu mengatasi nyeri otot.
Fisioterapi atau latihan fisik. Metode kedua adalah fisioterapi atau latihan fisik, yang diberikan kepada pasien dengan kondisi nyeri punggung bawah menengah, akut, atau kronis. Cara ini mencakup fisioterapi dengan panas, gelombang ultrasonik, atau stimulasi listrik (terapi listrik). Setelah itu, terapis akan membantu pasien untuk melakukan latihan fisik untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot punggung.
Operasi. Metode yang terakhir adalah operasi untuk kondisi nyeri punggung bawah yang parah karena faktor-faktor tertentu, seperti masalah struktur tulang maupun penyakit atau kondisi tertentu.
Pada beberapa orang, nyeri punggung bawah mungkin bersifat sementara atau hilang-timbul, sehingga keharusan untuk mengunjungi dokter menjadi sirna. Apabila Anda merasa nyeri di bagian punggung bawah sudah berlangsung terlalu lama atau mulai mengganggu fungsi tubuh lainnya, segeralah melakukan kunjungan ke Premier Bintaro Spine Center Rumah Sakit Premier Bintaro untuk mendapatkan pengobatan yang terbaik.
Layanan pengobatan tulang belakang di Rumah Sakit Premier Bintaro menangani berbagai masalah tulang belakang, mulai dari nyeri punggung bawah, saraf terjepit, kelainan tulang, hingga tumor tulang belakang. Di sini, Anda akan ditangani oleh tim dokter dari berbagai bidang spesialistik, yakni Dokter Spesialis Orthopedi Tulang Belakang, Spesialis Neurologi, Spesialis Neurofisiologi, Spesialis Rehabilitasi Medik, dan Spesialis Radiologi.
https://rso.go.id/nyeri-punggung-bawah-gejala-penyebab-dan-cara-mengatasinya
https://www.alodokter.com/nyeri-punggung-bawah-gejala-penyebab-dan-cara-mengatasinya
https://www.webmd.com/back-pain/ss/slideshow-low-back-pain-overview
https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/7936-lower-back-pain